Pohon Gharqad, Tempat Persembunyian Kaum Yahudi Saat Perang Akhir Zaman

Pohon Gharqad, Tempat Persembunyian Kaum Yahudi Saat Perang Akhir Zaman
Israel memperbanyak tanaman Gharqad di perbukitan Israel sejak 2015 lalu. Penanaman pohon ini salah satu upaya mereka untuk meningkatkan pertahanan sebelum terjadi perang akhir zaman. Foto/dok israelislegitimate

Pohon Gharqad akan menjadi tempat persembunyian kaum Yahudi saat terjadinya perang akhir zaman. Pohon ini akan melindungi kaum Yahudi dari kejaran pasukan muslim.

Keberadaan Pohon Gharqad atau sering disebut pohon Yahudi ini disebutkan dalam Hadis Nubuwah. Meskipun pada zaman Nabi pohon ini hanya sebuah kisah saja, namun keberadaannya saat ini banyak dikembangkan. Bahkan Israel menanam pohon ini dengan jumlah yang sangat banyak.

Mereka menanami pohon tersebut di sekeliling pemukiman di tepi barat Israel dan daerah Gaza untuk melindungi mereka dari serangan. Pohon tersebut juga ditanam di Gerbang Herodus.

Sejarah Pohon Gharqad
Gharqad adalah sejenis pohon berduri yang dikenal di negeri Baitul Maqdis (Palestina). Ada pula yang mengatakan bahwa pohon itu sebenarnya bukanlah sebuah pohon, tapi semak-semak yang bisa ditemukan di luar Gerbang Jaffa, Yerusalem.

Dulu komunitas Yahudi selalu dikucilkan dan dimusuhi oleh bangsa-bangsa di seluruh dunia. Bahkan Hitler seorang pemimpin Jerman pernah mengincarnya, sehingga tidak ada tempat singgah bagi mereka.

Namun, keberadaan mereka selalu dilindungi oleh umat Islam yang selalu menjaga keamanannya. Hal ini sesuai dengan Firman Allah dalam Al-Qur'an: "Dan jika di antara kaum musyrikin ada orang yang meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah agar ia dapat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ke tempat yang aman baginya. Demikian itu karena sungguh mereka adalah kaum yang tidak mengetahui." (QS At-Taubah ayat 6)

Kisah tentang pohon Gharqad ini sudah termaktub dalam hadis yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu. Rasulullah SAW bersabda:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُقَاتِلَ الْمُسْلِمُونَ الْيَهُودَ فَيَقْتُلُهُمْ الْمُسْلِمُونَ حَتَّى يَخْتَبِئَ الْيَهُودِيُّ مِنْ وَرَاءِ الْحَجَرِ وَالشَّجَرِ فَيَقُولُ الْحَجَرُ أَوْ الشَّجَرُ يَا مُسْلِمُ يَا عَبْدَ اللَّهِ هَذَا يَهُودِيٌّ خَلْفِي فَتَعَالَ فَاقْتُلْهُ إِلَّا الْغَرْقَدَ فَإِنَّهُ مِنْ شَجَرِ الْيَهُودِ

Artinya: "Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum Muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum Muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata: "Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ini ada orang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia." Kecuali (pohon) Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi." (HR Al-Bukhari, Muslim)

Dalam Hadits itu dijelaskan, bahwa salah satu tanda Kiamat adalah terjadinya peperangan hebat antara kaum Muslim dan kaum Yahudi (pasukan Dajjal). Diceritakan dalam riwayat, saat itu Kaum Yahudi akan lari ketakutan kemudian mencari tempat persembunyian di balik batu, pohon-pohon besar. Namun semua benda-benda dan makhluk hidup Allah itu akan berbicara memberitahukan keadaan mereka.

Akan tetapi hanya ada satu pohon, yaitu Gharqad yang akan tetap diam ketika ada umat Yahudi bersembunyi di balik batangnya. Sehingga umat Muslim tidak mengetahui keberadaannya.

Ciri-ciri Pohon Gharqad
Pohon yang memiliki sebutan pohon Yahudi ini terdapat ciri-ciri tekstur yang terbilang sangat keras dan berduri. Tingginya mulai dari 1 hingga 2 meter dan di dalam batangnya terdapat kandungan racun. Bentuk daunnya menyerupai sendok kecil seperti tanaman pada umumnya.

Saat ini Gharqad memiliki warna yang subur yakni warna hijau. Pohon yang satu ini memiliki akan terus terlihat segar meski mengarungi banyak musim. Umur dari Pohon Gharqad juga terbilang sangat lama. Bahkan dipercaya akan tumbuh hingga akhir zaman. Sehingga saat ini Israel memperbanyak tanamannya.

(rhs)Amien Nulloh Ibrohim

No comments: